Pekan terakhir Knockout Stage Free Fire World Series Southeast Asia (FFWS SEA) 2024 Spring pada akhir pekan ini akan menjadi babak krusial bagi seluruh tim Indonesia untuk mendapatkan tiket menuju Final Phase di Vietnam. Mengusung semangat #FFINDOBERSATU seluruh tim Indonesia akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk mewujudkan asa 5 tim Indonesia di partai puncak.
Rekap Week 5 FFWS SEA 2024 Spring: Evos Divine dan Indostars Pastikan Lolos
Evos Divine salah satu tim Indonesia paling moncer usai memperoleh poin tertinggi di pertandingan pertama dengan total 91 poin di Day 1 Week 5. Meski tidak mampu mempertahankan performa kala kembali bermain di Day 3, Evos Divine berhasil mengamankan posisi 6 dengan 762 poin.
Sementara itu, Indostars membuntuti Evos Divine di peringkat ke-7 dengan 738 poin. Senasib dengan Evos Divine, tim ini juga mendulang poin besar di pertandingan Day 1 Week 5 dengan total 86 poin. Di pertandingan terakhir minggu lalu, mereka hanya mampu mengoleksi 37 poin, berada satu tingkat di bawah Evos Divine. Kendati demikian, baik Indostars maupun Evos Divine sudah bisa bernapas lega karena sudah dipastikan lolos ke babak Final Phase
Misi Menjegal Tim Vietnam untuk Lolos ke Final Phase
Tim Indonesia lainnya, RRQ Kazu (601) tampil cukup baik untuk naik satu peringkat ke peringkat 10 klasemen. Sebaliknya, Onic Olympus yang secara total mengoleksi 568 poin malah harus turun ke peringkat 11 membuat mereka berada di posisi yang belum aman untuk lolos karena hanya berjarak 45 poin dari tim Heavy asal Vietnam di peringkat 13 klasemen dengan total 523 poin.
Posisi Onic Olympus bukanlah yang paling terjepit di antara tim Indonesia, karena masih ada Dewa United Apollo dengan 494 di posisi 14. Meski berhasil menunjukkan performa yang lebih baik usai paruh musim, Dewa United masih harus kerja lebih keras lagi guna membalikkan keadaan dan memastikan posisinya di 12 besar untuk lolos ke babak Final Phase. Dewa United kini terpaut 70 poin dari P Esport asal Vietna di peringkat 13.
Tim asal Vietnam, khususnya P Esports dan Heavy akan menjadi lawan utama Dewa United Apollo dan Onic Olympus untuk bisa mencuri kursi di 12 besar. Tidak hanya harus mendulang poin besar, mereka juga harus memastikan bahwa dua tim Vietnam ini tak mampu meraih poin optimal agar selisih jarak bisa dipangkas habis-habisan. Tentunya, hal ini tidak akan mudah lantaran P Esports dan Heavy pasti punya mimpi besar untuk bisa tampil di hadapan pendukungnya di babak Grand Finals di Vietnam nanti.
Dukungan Sejawat Asal indonesia
Meski mengemban misi yang sangat sulit. Dewa United Apollo tak akan sendirian menghadapi tantangan tersebut. Tim Indonesia lainnya siap bahu membahu untuk memberikan support kepada SAM13 Cs agar bisa lolos ke babak Grand Finals bersama-sama.
“Kita tunjukin ke masyarakat SEA, kalau Indonesia bisa mendominasi. Untuk Dewa jangan terlalu sentimen dengan tim thailand, karena objektifnya tim vietnam. Kita bukan hanya bantu doa, jadi kalau ada cara untuk menghambat poin, mari kita hambat poin mereka saat in game. Tim Vietnam sebenarnya tidak terlalu strong-strong banget,” ujar Coach RRǪ Kazu, Adyy.
Senada dengan RRQ Kazu, Evos Divine juga meyakini Dewa United Apollo dapat memperoleh poin terbaik di dua pertandingan terakhir pekan ini. Keyakinan itu datang karena Dewa United Apollo memiliki pemain yang berpengalaman di turnamen internasional.
“Dari gue pribadi sebagai ex manager mereka. Nothing impossible buat Dewa sebetulnya. Di FFWS SEA ini mereka poinnya kan tipis ya untuk lolos dan mengalahkan tim vietnam, jadi masih bisa banget lah. Dari dulu juga sudah banyak melakukan hal-hal yang hitungannya miracle. Apa lagi, Dewa memiliki dua pemain suhu jadi dijaga saja untuk SAM13 dan MR05,” ungkap Manager Evos Divine, Rian Rahadian.
Mendapat dukungan dari tim Indonesia lainnya, Dewa United Apollo mengaku akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya di akhir fase ini. Pelajaran dari kesalahan padai pertandingan sebelumnya menjadi modal untuk meningkatkan mental para pemain. “Kami belajar mengenai mental anak-anak. Untuk minggu terakhir ini siasatnya adalah belajar ikhlas terhadap apapun yang akan terjadi kedepannya. Terima kasih para coach, Semoga nanti jadi good day buat kami di pekan terakhir ini,” kata Coach Fickri ‘KidSR’ Aulia.
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 3 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 3 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono