Di tengah rumor kebangkrutan dan tuduhan gaji dan bonus yang belum dibayar, LGD Gaming mengumumkan akan melakukan jeda sementara (hiatus). Organisasi Dota 2 asal Tiongkok ini juga mengumumkan akan keluar dari Elite League mendatang dan menjalani penyesuaian roster karena performa buruknya di ajang belakangan ini.
LGD Gaming membagikan pengumuman tersebut di akun X pada hari Jumat (29/3), di mana organisasi tersebut menyatakan bahwa setelah puas dengan penyesuaian roster maka mereka akan mulai berpartisipasi dalam turnamen Dota 2 sekali lagi.
LGD Gaming Mengumumkan Hiatus Sementara Segera Berlaku
Karena performa tim dalam beberapa event terakhir. Setelah rapat internal, tim memutuskan bahwa mulai tanggal 29 Maret dan seterusnya, tim LGD Dota 2 untuk sementara akan memasuki masa jeda, di mana tim tersebut tidak akan berpartisipasi dalam ajang Liga Elite baru-baru ini.
Namun, LGD Gaming mengklarifikasi “Setelah penyesuaian lineup baru selesai, kami akan berpartisipasi dalam turnamen lanjutan.”
LGD Gaming lebih lanjut mencatat bahwa mereka kecewa mengumumkan berita buruk tersebut kepada para penggemarnya yang mengikuti organisasi ini dengan cermat, “Kami sangat menyesal membawa keputusan seperti itu kepada para penggemar yang terus mengikuti kami.”
Terakhir, LGD Gaming menambahkan bahwa mereka akan secara aktif menyesuaikan susunan pemain mereka untuk mengikuti turnamen. Pesan duka dari organisasi ini muncul ketika rumor dan spekulasi tersebar luas tentang dugaan kebangkrutan LGD Gaming.
Khususnya, hari ini, Dota 2 Reddit menyaksikan munculnya rumor tentang dugaan pembubaran LGD Gaming yang muncul dari dugaan pesan teks dari pelatih LGD Gaming Zhang “xiao8” Ning di grup WeChat organisasi untuk para penggemar.
Pesan tersebut kabarnya mengatakan bahwa LGD Gaming kini telah resmi dibubarkan dan tim telah makan bersama terakhir kali yang dibiayai oleh kapten tim Zhang “y`” Yiping.
Postingan tersebut lebih lanjut melaporkan bahwa RuRu mengkonfrontasi mantan pemain LGD Gaming, Yang “Chalice” Shenyi karena membuat ‘tuduhan palsu’ terhadap organisasi tersebut dan mengancam akan mengambil tindakan hukum, yang ditanggapi dengan pembalasan dari Chalice.
Chalice membalas dengan mengemukakan poin pembayaran yang belum dibayar bahwa ia terutang oleh organisasi sebesar 100.000 RMB (~$13.849,65 USD).
Meskipun rumor kebangkrutan dan pembubaran belum terkonfirmasi, perubahan roster besar diperkirakan akan terjadi sesuai pemberitahuan resmi dari LGD Gaming.
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 4 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 4 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono