Perjalanan RRQ Hoshi di MPL ID Season 13 bisa dibilang menjadi salah satu yang terberat sepanjang mereka mengikuti ajang ini. Bagaimana tidak, untuk kali pertama sejak franchise liga bergulir, RRQ Hoshi terancam gagal menembus babak playoff. Sebuah prestasi yang tentu mencoreng nama besar pengoleksi 4 gelar juara MPL ID tersebut.
Hingga berakhirnya pekan kedelapan regular season, RRQ Hoshi masih terbenam di peringkat 8 klasemen, yang berarti zona merah untuk lolos ke playoff. Hanya meraih 5 kemenangan dari 14 laga yang dijalankan, peluang RRQ Hoshi bisa dibilang sangat kecil untuk lolos ke babak playoff.
RRQ Hoshi menyisakan dua laga tersisa menghadapi Dewa United Esports dan Alter Ego di pekan terakhir. Andai berhasil mengalahkan dua lawan tersebut, RRQ Hoshi maksimal memiliki 7 poin kemenangan, yang berarti mereka masih mungkin menggeser posisi Alter Ego, EVOS Glory dan Rebellion Esports. Sedangkan Aura Esports bisa dibilang cukup aman, pasalnya mereka memiliki Net Game Win cukup baik, yakni +2.
Duel menghadapi Alter Ego Sabtu (18/5) mendatang bakal menjadi partai hidup mati untuk kedua tim. Pasalnya Alter Ego masih memiliki peluang untuk lolos ke babak playoff jika menang di dua pertandingan terakhir. Kemenangan atas RRQ Hoshi akan membuat mereka melewati perolehan poin Rebellion Esports, jika di hari yang sama tim tersebut kalah.
EVOS Glory sendiri harus mampu minimal memenangkan satu laga jika ingin memastikan satu tiket ke babak playoff. Selain menghadapi Rebellion Esports, Branz Cs akan menghadapi ONIC Esports di hari terakhir regular season.
RRQ Hoshi sebenarnya sempat menunjukkan tanda kebangkitan ketika mampu merebut 2 kemenangan penuh di pekan keenam. Sayangnya di dua pekan berikutnya, CLAY Cs harus menelan 4 kekalahan beruntun yang membuat posisi mereka terlempar dari zona hijau playoff.
Sementara satu tim lainnya, Dewa United Esports sendiri telah dipastikan gagal lolos ke babak playoff. Tujuh kekalahan beruntun membuat pasukan Anak Dewa terpuruk di posisi buncit klasemen.
