Prahara ‘Reboot’ FaZe Clan Bertambah Usai CEO Ketahuan Pesta Sebelum Pemecatan Staff

Pada tanggal 28 April, CEO FaZe Banks membuat pengumuman bahwa FaZe Clan telah memutuskan untuk mengeluarkan banyak anggota baru dan lama sebagai bagian dari “reboot.” Hal ini langsung menyingkirkan banyak sekali staff yang ikut membangung FaZe Clan dari awal dan hanya menyisakan 14 anggota resmi dalam daftar organisasi.

Secara keseluruhan, situasi tersebut menimbulkan keributan di kalangan penggemar FaZe dan masyarakat luas. Namun hal tersebut tidak tertolong oleh FaZe Banks yang kini dituduh “berpesta” sementara FaZe mendepak anggotanya.

Banks terlihat melalui Instagram story-nya dan klip dari teman DJ Zack Bia tentang dia yang berpesta di sebuah klub hingga dini hari, hanya beberapa jam sebelum pengumuman resmi diposting.

Hal ini tidak disukai oleh para penggemar, yang mengecamnya atas tindakannya. “Tidak mungkin kawan melakukan itu,” jawab salah satu dari mereka, sementara yang lain menambahkan: “Karma buruk itu akan menimpa.”

“Bro berpesta dan sepertinya dia tidak hanya menghancurkan seluruh dinasti,” kata seorang penggemar, seperti yang dikomentari content creator ScubaRyan: “Semua anggota lama menangis dan dia di sini bergetar.”

“Reboot” yang diberi judul sendiri oleh FaZe telah menyebabkan banyak mantan anggota membanjiri YouTube dan Twitter/X untuk mengecam setelah tiba-tiba dikeluarkan. “Kalian palsu atau aku di FaZe,” jawab Fakie setelah dia mengklaim bahwa dia sebelumnya diyakinkan bahwa dia akan selalu menjadi anggota.Streamer Top Warzone, Kalei, menangis selama streaming Twitch-nya dan berkata: “Mereka memperlakukannya seolah-olah kami sangat bodoh. Cara penanganannya, tidak ada seorang pun yang pantas mendapatkannya.”