Setelah Audycs, Swaylow dan King Matt. Kali ini perpisahan datang dari role jungler. Performa buruk tim sepanjang musim ke-14 memang menunjukkan jika roster ini tak berjalan baik. Kepergian empat role yang ada memang sudah diduga lantaran kerap kali Karss sang Explaner lah yang tampil baik dalam laga-laga Rebellion Esports. Dan terbukti dengan kepergian empat pemain dari role lainnya.
Ryotaa Menambah Daftar Pemain yang Tinggalkan Rebellion Esports
Kepergian sang jungler membuat Rebellion Esports sudah kehilangan empat pemain dari MPL ID S14. Menyisakan tiga pemain saja yaitu Aether, xWin dan Karss. Aether merupakan jungler yang dipercaya bermain pada akhir musim dibandingkan Ryotaa yang lebih sering bermain di awal musim.
Performa keduanya bisa dibilang tak jauh berbeda dengan hero pool yang berbeda. Aether lebih sering bermain dengan Fighter jungler, sedangkan Ryotaa bermain dengan Assassin jungler terutama Benedetta. Perubahan patch di akhir musim yang mana Alpha memang jadi primadona nampak membuat sang pemain akhirnya tak lagi bermain.
Catatan permainan sang jungler sepanjang MPL ID S14 tak terbilang impesif memang. Dia bermain 19 games dengan 43 kills, 41 deaths, dan 71 assists. Dia bermain lebih sedikit dibandingkan Aether yang bermain 22 games dengan raihan 71 kills, 63 deaths dan 86 assists.
Perombakan Besar untuk RBL
Dengan kehilangan empat pemain, tentu sinyal perombakan besar sudah sangat terasa untuk kubu Rebellion Esports. Mereka diyakini akan tampil dengan wajah-wajah baru untuk musim mendatang.
Kepergian banyaknya pemain yang cukup ikonik seperti Audycs, Swaylow, diyakini Karss akan jadi pondasi utama tim ini untuk musim mendatang (jika tidak farewell). Sampai saat ini belum ada bocoran mengenai roster baru yang kemungkinan mengisi spot yang ditinggalkan para pemain.
Semoga saja Rebellion Esports bisa comeback stronger dan lebih kuat di musim mendatang. Agar persaingan tim-tim MPL di Season 15 menjadi lebih seru dan menarik dinantikan.
