Connect with us

DOTA2

Jadi Juru Kunci, Talon Esports Tersingkir dari BetBoom Dacha Belgrade 2024

Tim Talon Esports harus tersingkir lebih awal di ajang BetBoom Dacha Belgrade 2024. Pasalnya tim yang diperkuat tiga pemain asal Indonesia, Mikoto, Jhocam dan Fbz(stand-in) ini berada di posisi buncit Grup A tanpa memperoleh kemenangan satu kali pun.

Talon Esports hanya mampu memperoleh 1 kali seri kala menghadapi MOUZ dan sisanya menderita kekalahan 4 kali dari BetBoom Team, Tundra Esports, Team Liquid dan Yakult’s Brothers. Kegagalan Talon di kualifikasi grup menambah hasil buruk mereka, setelah sebelumnya hanya berada di peringkat 13 – 16 TI13 dan absen dari ajang PGL Wallachia Season 2.

source: “X” Fissure

Mikoto Cs memulai langkah mereka di BetBoom Dacha Belgrade 2024 dengan kekalahan 0-2 kala bertemu dengan Tundra Esports. Talon dibuat tak berdaya menghadapi performa Tundra Esports yang memang sedang menanjak pasca kehadiran roster baru mereka di bawah komando 33. Talon kembali menelan kekalahan kedua mereka di hari yang sama setelah tumbang di tangan BetBoom Team.

Laga ketiga Talon kembali harus menelan pil pahit, setelah tunduk 0-2 dari tim China, Yakult’s Brothers. Meski tim baru, Yakult’s Brothers diperkuat beberapa nama veteran seperti flyfly, BoBoKa, dan Poloson.

Tim Talon akhirnya berhasil memperoleh poin pertamanya setelah menahan imbang 1-1 tim MOUZ di laga keempat mereka. Menang di game pertama, sayangnya Talon gagal menuntaskan perlawanan tim MOUZ yang berhasil memaksa pertandingan berakhir imbang 1-1 untuk kedua tim.

Sudah tidak memiliki peluang lolos ke playoff nampaknya membuat mental bertanding tim Talon menurun drastis kala berhadapan dengan juara TI13, Team Liquid. Meski ditinggal 33 yang kembali ke tim asalnya, Tundra Esports, Team Liquid nampaknya masih terlalu tangguh untuk Mikoto Cs.

Meski hanya berada di juru kunci, Talon Esports mendapatkan $25.000 sebagai hadiah hiburan tampil di main event BetBoom Dacha Belgrade 2024.

Indonesia masih memiliki harapan dengan tampilnya Whitemon di playoff bersama timnya Tundra Esports. Jika berhasil menjadi juara, tentunya menjadi catatan manis untuk Whitemon di ajang tersebut, sekaligus menambah koceknya dalam turnamen berhadiah total 1 Juta USD tersebut.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

VIDEO FEED

More in DOTA2