Xtreme Gaming membuat perubahan besar pada roster mereka menjelang turnamen pertama di musim kompetisi 2024-2025. Duo support andalan mereka, XinQ dan Dy, dipindahkan ke bangku cadangan, menjadikan ini sebagai langkah mengejutkan dalam persiapan mereka menuju DreamLeague Season 24 yang akan dimulai pada Minggu, 27 Oktober mendatang.
Setelah mencapai posisi 6 besar di The International 2024 (TI13), Xtreme Gaming memutuskan untuk mengambil jeda yang lebih panjang dibandingkan tim lainnya. Mereka melewatkan dua turnamen pertama musim baru, termasuk PGL Wallachia Season 2, sebuah kompetisi internasional yang berlangsung secara LAN setelah TI13. Meski mendapatkan undangan langsung ke turnamen tersebut, tim ini memilih untuk mengundurkan diri. Mereka juga absen dari turnamen BetBoom Dacha Belgrade yang tengah berlangsung saat ini, namun memastikan akan hadir di DreamLeague Season 24 sesuai undangan yang mereka terima.
Perubahan Mengejutkan di Roster Xtreme Gaming
Salah satu langkah paling mengejutkan adalah keputusan untuk memindahkan Zhao “XinQ” Zixing, pemain support posisi 4 bintang asal Tiongkok, serta Ding “Dy” Cong, ke bangku cadangan. Hingga saat ini, belum jelas apakah perubahan tersebut atas permintaan para pemain atau keputusan dari organisasi. Untuk menghadapi DreamLeague Season 24, Xtreme Gaming akan menempatkan Xiong “Pyw” Jiahan menggantikan XinQ, sementara Jiang “天命” An akan menggantikan posisi Dy.
Pyw sebelumnya bermain untuk Team Zero, yang hingga TI13 merupakan tim sekunder dari Xtreme Gaming. Sedangkan Tianming berada dalam status tidak aktif di Azure Ray. Bagi kedua pemain ini, DreamLeague Season 24 bisa menjadi ujian besar yang mungkin membuka jalan bagi kontrak permanen dengan Xtreme Gaming.
Roster Xtreme Gaming untuk DreamLeague Season 24:
- Wang “Ame” Chunyu
- Hongcheng “Xm” Guo
- Jing “Xxs” Lin
- Jiahan “Pyw” Xiong (stand-in)
- Jiang “天命” An (stand-in)
- Coach: Wang “Maps” Yutian
Xtreme Gaming adalah salah satu dari enam tim yang mendapat undangan langsung ke DreamLeague berkat posisi 4 besar mereka di musim sebelumnya serta pencapaian peringkat 4 di leaderboard ESL Pro Tour Season 2.
Seperti halnya musim sebelumnya, semua turnamen DreamLeague dan ESL One juga memberikan poin ESL Pro Tour (EPT), yang akan menjadi penentu undangan langsung ke Riyadh Masters tahun depan. Performa tim ini di DreamLeague Season 24 ini akan menjadi penentu penting untuk masa depan roster mereka dan kesempatan di turnamen-turnamen besar selanjutnya.
Jadi, siapkah tim ini dengan formasi baru ini untuk bersaing di kancah DreamLeague Season 24? Mari kita saksikan!
