RRQ Kaito gagal mempertahankan gelar juara yang mereka raih pada musim lalu. Pada MDL PH Season 4, mereka harus menyerah dengan skor 4-3 dari Lazy Esports. Kekalahan ini terasa sangat pahit karena RRQ Kaito sempat menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Namun, di game penentuan, meskipun berhasil mendapatkan Lord, mereka akhirnya kalah akibat pergerakan cerdas dari Luo Yi milik Lazy Esports, yang melakukan teleport ke base untuk mengakhiri permainan.
Goldlaner RRQ Hoshi, Skylar, memberikan pandangannya terkait kekalahan ini. Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan RRQ Kaito harus takluk di game tersebut.
Pendapat Skylar Tentang Draft RRQ Kaito yang Berisiko
“Menurut gua, mereka gambling banget nggak sih di draft game terakhir? Udah terlihat juga mereka mainnya takut-takut buat farming kiri kanan. Pick Diggie dan Bruno buat lawan Harith itu susah banget sih,” ujar Skylar.
Skylar membahas kekalahan RRQ di MDL PH Season 4 ini dalam obrolannya dengan Fiel, mantan analis RRQ yang kini menjadi streamer. Fiel menilai pemilihan hero Diggie dan Bruno di game terakhir adalah keputusan yang kurang tepat. Skylar pun setuju, menyebut bahwa kedua pick tersebut terkesan berisiko dan tidak memberikan keuntungan yang diharapkan.
Skylar menambahkan bahwa pemilihan Diggie dan Bruno kemungkinan dilakukan untuk memenangkan match-up di Goldlane, karena kombinasi ini dianggap kuat. Namun, melawan Harith, Skylar tidak merekomendasikan pick tersebut karena sulit untuk menghadapi hero tersebut meskipun menggunakan kombinasi Diggie dan Bruno.
Permainan yang Terlalu Hati-Hati
Selain masalah draft, Skylar juga menyebut faktor lain yang berperan dalam kekalahan RRQ Kaito, yaitu gaya permainan yang terlalu berhati-hati. Menurutnya, pemain di Explaner dan Goldlaner RRQ PH bermain terlalu takut untuk melakukan farming. Akibatnya, dalam game yang berlangsung cukup lama, mereka kehilangan momentum. Ketika akhirnya mendapatkan kesempatan, RRQ Kaito kecolongan karena minion lawan yang sudah menumpuk, terutama di late game.
Kekalahan ini tentu menjadi pelajaran berharga bagi RRQ Kaito untuk evaluasi lebih lanjut, terutama dalam hal draft dan pengambilan keputusan saat pertandingan berlangsung.
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 3 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 3 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono