Pada minggu ke-8 MPL ID S14, RRQ Hoshi harus menelan kekalahan pahit dari Alter Ego (AE), yang membuat mereka belum bisa mengamankan tempat di upper bracket. Kekalahan ini memunculkan banyak spekulasi, terutama terkait adanya jeda (pause) di momen krusial. Namun, Coach RRQ Khezcute mengungkapkan hal sebenarnya yang terjadi di balik kekalahan ini.
Kesalahan Utama RRQ Hoshi Menurut RRQ Khezcute
Menurut Khezcute, kesalahan utama RRQ Hoshi saat melawan AE bukanlah karena jeda (pause), melainkan keputusan yang terlalu terburu-buru, terutama saat menghadapi Gatotkaca. “Kalau dibilang kendala lawan Gatot, nggak juga sih. Kita terlalu over hype, terlalu buru-buru. Karena lawan Gatot sebenarnya nggak bisa langsung all-in,” ungkap Khezcute.
Ia juga menegaskan bahwa jeda yang terjadi tidak hanya mempengaruhi RRQ, tetapi juga AE. Namun, masalah sebenarnya bukan pada jeda tersebut, melainkan pergerakan yang kurang disiplin dari RRQ sejak awal pertandingan. Hal ini yang kemudian membuat mereka kehilangan kendali saat melawan AE.
Kurangnya Disiplin, Kunci Kekalahan
Khezcute menyoroti bahwa tim RRQ Hoshi beberapa kali membuat kesalahan fatal dalam pertandingan, terutama terkait disiplin saat melakukan pergerakan. Kesalahan-kesalahan ini berujung pada kerugian besar bagi tim, dan Alter Ego yang terkenal dengan gaya permainan agresifnya berhasil memanfaatkan hal tersebut. Keberanian AE yang sering kali tak terduga tampaknya menjadi tantangan bagi RRQ dalam pertandingan tersebut.
Tantangan RRQ di Laga Mendatang
Selanjutnya, RRQ akan menghadapi Team Liquid ID (TLID) dan Rebellion Esports (RBL) dalam upaya mereka mengamankan posisi di upper bracket MPL ID S14. TLID saat ini sedang dalam performa yang sangat kuat, sedangkan RBL berada dalam posisi “nothing to lose.” Jika RRQ bisa meraih kemenangan dalam salah satu dari dua laga ini, mereka dipastikan akan masuk upper bracket, terlepas dari hasil yang diraih oleh Bigetron Alpha.
Kekalahan RRQ Hoshi dari Alter Ego bukan karena jeda atau pause, melainkan karena kurangnya disiplin dan keputusan yang terburu-buru, terutama saat menghadapi hero Gatotkaca. Dengan laga penentuan melawan TLID dan RBL, RRQ masih punya peluang besar untuk mengamankan upper bracket, namun mereka harus lebih disiplin dan berhati-hati di pertandingan berikutnya.
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 4 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 4 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono