Minggu keenam MPL ID S14 penuh dengan kejutan, terutama nasib EVOS Glory yang semakin terpuruk setelah kembali kalah dari Alter Ego Esports. Di pertemuan pertama, EVOS mampu mengalahkan Alter Ego dengan skor 2-1, namun kali ini Alter Ego membalas dendam dengan kemenangan telak 2-0. Kekalahan ini memperburuk posisi EVOS Glory yang semakin terancam gagal lolos ke babak playoff.
Tidak hanya itu, kejutan juga datang dari pertandingan antara Team Liquid ID dan Fnatic ONIC, di mana sang Raja Langit, juara empat kali berturut-turut MPL ID, harus menyerah dengan kekalahan 2-0. Ini menjadi kekalahan ketiga beruntun bagi Fnatic ONIC di MPL ID S14, dan menjadi rekor kekalahan terpanjang mereka di turnamen ini.
RRQ Hoshi Amankan Tiket Playoff MPL ID S14 Pertama
Kabar baik datang dari RRQ Hoshi, yang menjadi tim pertama di MPL ID S14 yang berhasil mengamankan tiket ke babak playoff. Keberhasilan ini dicapai setelah mereka mengalahkan Bigetron Alpha dengan skor 2-1 pada Minggu malam (15/09). Pertandingan ini menjadi sweet revenge bagi RRQ Hoshi setelah di pertemuan pertama mereka kalah 2-0 dari Bigetron Alpha.
Meskipun sempat kalah di game pertama, di mana kombinasi dari Phoveus (Super Luke), Roger (Emann), dan Mathilda (Kyy) menyulitkan mereka, RRQ bangkit di game berikutnya. Dengan melakukan ban terhadap Mathilda, RRQ mampu mengambil kendali permainan dan memenangkan dua game terakhir. Di game kedua, Sutsujin dengan Roger-nya bahkan berhasil mendapatkan Maniac, yang membantu RRQ menutup pertandingan dengan cepat.
Apakah EVOS Glory Dipastikan Gagal Lolos Playoff?
Kekalahan dari Alter Ego menambah panjang derita EVOS Glory, menjadikan total kekalahan mereka menjadi 10 kali. Dengan posisi saat ini, EVOS semakin sulit untuk lolos ke playoff, mengingat peringkat keenam yang menjadi batas aman untuk lolos saat ini ditempati oleh Alter Ego. Alter Ego sendiri sudah mengantongi lima kemenangan, yang berarti EVOS harus berharap Alter Ego mengalami kekalahan beruntun hingga akhir musim.
Namun, harapan EVOS Glory tidak hanya terletak pada performa Alter Ego. Mereka juga harus memperhatikan tim lain seperti Dewa United Esports dan Rebellion Esports, yang masih memiliki peluang untuk bersaing memperebutkan posisi playoff. Sementara itu, EVOS harus memenangkan seluruh sisa pertandingan mereka jika ingin menjaga peluang lolos.
EVOS masih memiliki lima pertandingan tersisa yang akan sangat menentukan nasib mereka. Minggu depan mereka akan bertemu dengan RRQ Hoshi dan Team Liquid ID, kemudian diikuti pertandingan melawan Rebellion Esports dan Fnatic ONIC, sebelum menutup musim reguler dengan melawan Geek Fam.
Perjalanan EVOS Glory di MPL ID S14 semakin berat dengan kekalahan ke-10 mereka, sementara RRQ Hoshi menjadi tim pertama yang memastikan tempat di babak playoff. Dengan hanya beberapa minggu tersisa, EVOS harus tampil sempurna dan berharap tim-tim lain mengalami kekalahan jika ingin tetap berada dalam persaingan playoff. Namun, melihat tren performa saat ini, peluang EVOS untuk lolos semakin tipis. Apakah mereka bisa bangkit dari keterpurukan, ataukah ini akhir dari perjalanan EVOS Glory di MPL ID S14?
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 4 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 4 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono