Kasus Match Fixing yang melibatkan tim Bluerim Esports di ajang HoK Championship 2024 Indonesia Qualifier berbuntut panjang. Setelah memberikan klarifikasi terkait kejadian tersebut, management Bluerim Esports mengumumkan pembubaran Divisi Honor of Kings melalui akun Instagram resminya.
Kronologi Kasus Match Fixing Bluerim Esports
Keputusan ini tentu menjadi tanda tanya seputar nasib roster Bluerim Esports di masa depan. Sebelumnya tim Bluerim Esports terindikasi dalam match fixing untuk pertandingan terakhir menghadapi Alter Ego.
Manager mereka (menurut versi Bluerim Esports) ditenggarai menghubungi pihak Alter Ego untuk mengalah di pertandingan terakhir agar timnya bisa lolos ke babak playoff. Sayangnya hal tersebut tercium oleh pihak penyelenggara yang tanpa ampun langsung memberikan hukuman diskualifikasi (WO) untuk kemenangan Alter Ego serta menginvestigasi lebih dalam mengenai kasus ini.
Pihak penyelenggara turnamen Honor of Kings menegaskan bahwa integritas merupakan prinsip utama yang harus dijaga dalam setiap turnamen dan ekosistem esports mereka.
Manajemen Bluerim Esports segera memberikan klarifikasi terkait situasi ini melalui postingan di akun Instagram resmi mereka.
Pihak Bluerim Esports pun memberikan klarifikasi mengenai hal tersebut dengan mengatakan bahwa manager tim mereka (tanpa seizin management) telah menghubungi tim lawan untuk negosiasi poin (mengatur hasil pertandingan). Management Bluerim Esports pun mengatakan telah memecat manager tersebut.
Pembubaran Divisi Honor of Kings Bluerim Esports
Tidak lama setelah klarifikasi, Bluerim Esports resmi mengumumkan bahwa mereka membubarkan divisi Honor of Kings mereka, Bluerim Ares. Pengumuman tersebut disampaikan melalui Instagram resmi @bluerimesports dengan pesan perpisahan:
“Di setiap pertemuan pasti akan ada perpisahan. Begitu pula dengan Bluerim Ares yang harus berpisah hari ini. Terima kasih untuk setiap pengalaman luar biasa yang sudah kita lewati. Bluerim resmi mengucapkan salam perpisahan untuk divisi HOK kesayangan kita, Bluerim Ares❤️.”
Postingan ini menandakan akhir dari perjalanan Bluerim Ares, meskipun belum lama berkompetisi di turnamen Honor of Kings, harus bubar lebih cepat dari yang diharapkan. Meskipun memang disayangkan namun ada alasan yang bisa dikatakan masuk akal terkait pembubaran divisi Honor of Kings dari Bluerim Esports ini.
Meskipun diskualifikasi akibat dugaan match fixing menjadi faktor utama, Bluerim Esports mengklarifikasi melalui Instagram Story mereka bahwa keputusan untuk membubarkan tim bukan sepenuhnya disebabkan oleh insiden tersebut. Menurut mereka, pembubaran ini merupakan hasil kesepakatan antara manajemen dan para pemain, demi kebaikan para pemain agar mereka tidak terkena dampak buruk di masa depan.
Semoga ini menjadi kasus terakhir dan semua tim serta atlet yang bertanding di scene esports bisa menjunjung tinggi sportivitas dan fair play dalam berkompetisi.
1 Comment
Leave a Reply
Cancel reply
Leave a Reply
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 4 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 4 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono
Pingback: Kasus Match Fixing Bluerim Esports, Komite HoK Championship 2024 Berikan Hukuman Berat! - Mobile Nation