Satu lagi pro player DOTA 2 Indonesia akan berlaga di ajang tertinggi DOTA 2, The International (TI) 2024. Matthew “Whitemon” Filemon berhasil mengantar timnya, Tundra Esports meraih tiket terakhir TI 2024. Tundra berhasil mengalahkan PSG Quest 2-1 di laga penentuan.
Ini akan menjadi kali ketiga Whitemon berlaga di TI, setelah tahun lalu bersama TSM (TI 2023) dan T1 (TI 2021). Sedangkan bagi Tundra Esports ini akan menjadi pembuka peluang untuk kembali meraih gelar juara TI seperti yang mereka lakukan di tahun 2022.
Kualifikasi WEU, Kemenangan Penuh Drama Tundra Esports
Kualifikasi tertutup WEU menghadirkan semua yang diinginkan Dota 2: kekecewaan, draft yang tidak biasa, drama, dan yang paling penting, permainan terbaik. Tundra Esports menutup babak kualifikasi dengan laga menghibur yang digelar melawan PSG.Quest yang sayangnya tahun ini harus menyaksikan turnamen andalan Dota 2 tersebut dari pinggir lapangan.
Kedua tim memperebutkan slot terakhir di TI 2024 di final lower bracket setelah Entity memenangkan final upper bracket pada hari Sabtu melawan Tundra.
Terlepas dari ketegangan di laga penentuan ini, Tundra juga membiarkan diri mereka bersenang-senang sambil bermain untuk tiket terakhir ke TI. Setelah mengambil game pertama dari PSG.Quest dengan performa KDA 11/0/4 yang sempurna dari Ivan “Pure” Moskalenko di Chaos Knight, Tundra melakukan banyak hal dengan draft mereka di game kedua. Dari posisi 4 Terrorblade, yang mengincar build item Blink-Dagon, tetapi tidak pernah menyelesaikannya, hingga Arc Warden di midlane, Broodmother carry, dan Techies di posisi 5.
Selain keserakahan dari draft tersebut, Tundra menyadari sejak awal bahwa mereka tidak memiliki efek stun atau lockdown yang dapat diandalkan. Mereka kehilangan tahap laning dan meskipun mampu menyeret permainan melewati batas waktu 40 menit, mereka tidak memiliki kesempatan untuk pulih dari defisit emas lebih dari 30 ribu.
Setelah mimpi buruk game kedua selesai, Tundra membawa kembali CK dan memasangkannya dengan banyak lockdown untuk memastikan bahwa setiap pertempuran kecil dan pertarungan tim akan berjalan sesuai keinginan mereka. Pada menit ke-15, Quest hanya mampu mengamankan dua kill pada soft support Tundra sementara mereka kehilangan semua jalur. Situasi menjadi semakin buruk bagi mereka dan perjalanan mereka menuju TI 2024 diakhiri oleh Tundra Esports.
Tim Partisipan The International 2024
Direct invites
- Team Spirit
- Xtreme Gaming
- Team Falcons
- Team Liquid
- Gaimin Gladiators
- BetBoom Team
Qualified teams
- Team Zero – China
- G2 x iG – China
- nouns – North America
- Heroic – South America
- beastcoast – South America
- 1win – Eastern Europe
- Talon Esports – Southeast Asia
- Aurora – Southeast Asia
- Entity – Western Europe
- Tundra Esports – Western Europe
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 4 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 4 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono