Penyelenggara turnamen esports, ESL FACEIT Group (EFG) telah meluncurkan pengalaman kompetitif baru untuk game battle royale Fortnite. Diberi nama ESL Featuring Fortnite, format ini akan menggunakan Unreal Editor for Fortnite (UEFN) untuk membuat mode permainan baru dan bertindak sebagai alternatif dari format kompetitif Fortnite Championship Series (FNCS).
Menurut rilisnya, peluncuran ESL Featuring Fortnite akan ‘menata ulang Fortnite yang kompetitif’ dengan mengambil inspirasi dari judul FPS untuk menciptakan mode permainan berbasis tim empat lawan empat. Proyek ini juga akan menampilkan ‘kelas karakter khusus’ untuk mendorong kerja tim dan menambahkan elemen strategi ke dalam gameplay.
EFG mengumumkan bahwa mereka juga bekerja sama dengan 404 Creative untuk mengembangkan mode permainan, yang meliputi ‘Capture the Flag’, ‘Hardpoint’ dan ‘Shrinking Zone’.
ESL FACEIT Group bertujuan untuk membangun ekosistem esports yang mandiri dan berbasis komunitas dengan bantuan Creator Economy 2.0, sebuah inisiatif yang dibuat oleh Epic Games bagi para kreator di pulau tersebut untuk mendapatkan uang berdasarkan keterlibatan yang dihasilkan oleh kreasi dalam game mereka. Bersamaan dengan inisiatif ini, penyelenggara bermaksud untuk menginvestasikan kembali sebagian pendapatan yang dihasilkan ke dalam ekosistem.
Penyelenggara turnamen juga telah mengumumkan Team Heretics, Karmine Corp, Zeta Division, dan Team Dignitas akan mengisi daftar nama ESL Featuring Fortnite bersama organisasi esports Brasil LOUD.
ESL FACEIT Group bukanlah entitas pertama yang memanfaatkan Fortnite untuk menciptakan pengalaman khusus. Pada bulan Februari 2024, GameSquare bekerja sama dengan Mastercard untuk menciptakan pulau Fortnite yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan deforestasi.
Brian Krämer, Direktur Senior Ekosistem Game, Judul Pertumbuhan di ESL FACEIT Group, berbicara di berita: “ESL Featuring Fortnite adalah tentang menawarkan lebih banyak cara kepada penggemar untuk bermain dan berkompetisi.
“Hal ini tidak hanya mempromosikan permainan tim berkaliber baru, namun juga menciptakan jalan baru bagi organisasi esports untuk menemukan bintang terobosan berikutnya. Kami sangat senang melihat inisiatif ini tumbuh dan berkembang untuk semua jenis pemain,” pungkasnya.
VIDEO FEED
-
Video Feed
/ 4 months agoPerbedaan Gameplay Malaysia dan Indonesia
Mantan Analyst dari Homebois Malaysia yaitu Antagonist bilang kalau kualitas permainan team Indonesia jauh...
By Hilda Apriza -
Video Feed
/ 4 months agoKenalan Yuk, Sama Coach Arcadia!
Michael Arcadia Bocado atau yang biasa kita kenal dengan Coach Arcadia adalah seorang Coach...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 7 months agoKenalan Yuk, Sama Sir Pai!
Rafly Alvareza Sudrajat lahir 26 maret tahun 99, biasa kita kenal sebagai Sir Pai...
By Krisdiyono -
Video Feed
/ 8 months agoKenalan Yuk, Sama BTR Rachel!
Pemilik nama lengkap Rachel Aseelah Hanafi ini lahir di Jakarta, 25 Juli 2007. Ia...
By Krisdiyono