Caster v1lat Peringatkan Tim Peserta Games of The Future 2024

Caster Dota 2 Ukraina, Vitalii Mykolayovych “v1lat” Volochai baru-baru ini menggunakan X dan mengancam LGD Gaming, G2.iG, beastcoast, nouns, dan Thunder Awaken karena berpartisipasi di turnamen Games of the Future 2024, yang menurut v1lat adalah turnamen esports Rusia yang didanai pemerintah. 

Turnamen LAN menawarkan prize pool 1 Juta USD akan diadakan di Kazan Expo di Kazan, Rusia dari 19 Februari hingga 25 Februari. 16 tim akan berpartisipasi dan 10 tim di antaranya telah memastikan tempat mereka di turnamen. Enam tim sisanya belum diungkapkan.

Dia lebih lanjut menambahkan, “Semoga beruntung dan bersenang-senang di Kazan. Dan semoga lebih beruntung lagi mendapatkan visa UE dan Inggris setelah itu. Karena beberapa ribu dolar yang Anda peroleh dari pemerintah Rusia tidak akan membantu Anda mendapatkan visa Inggris atau UE,” dan dengan sinis berkata, “Selamat bersenang-senang, kawan.”

v1lat lebih lanjut menambahkan, “Kalian akan mengalami neraka, setiap kali salah satu pemain kalian mengajukan VISA. Saya akan melakukan segala kemungkinan untuk memasukkan pemain Anda ke dalam pembaruan bulanan daftar olahragawan yang secara aktif mendukung terorisme. Itu bisa diterapkan pada olahraga dan akan bisa diterapkan pada esports juga. Hanya peringatan.”

Pada saat artikel ini ditulis, belum ada organisasi atau pemain yang menentang ancaman terbuka dari v1lat ini dan belum ada pengumuman dari organisasi mana pun yang mengundurkan diri dari turnamen karena alasan apa pun. v1lat adalah kastor Ukraina dan motivasi di balik tweet ini adalah karena konflik yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina.

Konflik yang sedang berlangsung berdampak buruk pada lanskap Dota 2 dan beberapa insiden penting telah terjadi karenanya.

Pada tahun 2022, Ivan “Pure” Moskalenko dari Outsiders menggambar huruf Z di mini-map dan didiskualifikasi dari DPC EEU Tour II. Huruf Z, meskipun tidak ditemukan dalam alfabet Sirilik Rusia, digunakan di Rusia sebagai simbol untuk merayakan agresi tentara mereka terhadap Ukraina.

Pada tahun 2022, organisasi esports Rusia, Team Spirit merelokasi basisnya dari Moskow, Rusia ke Beograd, Serbia karena konflik yang sedang berlangsung. Komentator Rusia, Dmitrii “finargot” Pliusnin dikeluarkan dari daftar talenta Rusia karena tweetnya yang pro-perang. Sekarang masih harus dilihat apa yang akan dilakukan selanjutnya oleh organisasi yang terancam oleh v1lat.

Wah, semoga tidak berdampak kepada tim-tim Indonesia yang berlaga di ajang ini ya!